Komedian Eko DJ Meninggal Dunia Setelah Berjuang Melawan Penyakit Gagal Ginjal
Komedian Eko DJ Meninggal Dunia Di Usia 64 Tahun
Okebis.com || Indonesia kembali kehilangan sosok pelawak berkarakter di Indonesia, beliau adalah Eko Koeswoyo atau akrab di sapa Eko DJ. Sebagai seorang komedian, ia sudah sangat sering menghibur masyarakat Indonesia dengan lawakannya bersama grup lawak Srimulat.
Bahkan Eko juga dikenal sebagai artis peran yang pernah membintangi berbagai macam sinetron dan film. Namun sayangnya Eko DJ telah meninggal pada usia ke 64 tahun. Pria kelahiran Malang, Jawa Timur ini memang beberapa waktu terakhir divonis menderita gagal ginjal kronis. Sejak di vonis gagal ginjal, Eko DJ rajin menjalani cuci darah. Namun dalam sepekan terakhir sebelum beliau meninggal, sang komedian ini menolak menjalani cuci darah lantaran sempat terjatuh dan merasakan tubuhnya begitu sakit untuk bergerak. Jangankan untuk pergi ke rumah sakit cuci darah, ke toilet saja ia harus dipapah oleh anak dan keponakannya.
Baca Juga:
Eko DJ menolak untuk cuci darah yang sebenarnya dijadwalkan hari Selasa dan Jum’at. Penolakan itu adalah karena merasa tubuhnya sakit setelah jatuh di depan rumah. Padahal satu tahun belakangan ini sang komedian tidak pernah absen saat melakukan cuci darah. Bahkan keadaan Eko DJ sempat membaik setelah rutin cuci darah selama hampir satu tahun. Namun karena Eko tak mau melakukan cuci darah pada hari Jum’at yang lalu, akhirnya pada hari Senin, tanggal 27 Maret 2017 pukul 22.00 WIB diketahui nafasnya mulai sesak hingga akhirnya berujung pada hilangnya nafas sang komedian pada pukul 23.00 WIB.
Perjuangan Eko DJ Melawan Penyakit Gagal Ginjal Hingga Ajal Menjemput
Eko DJ dikenal sebagai komedian berkarakter yang telah banyak menghibur masyarakat Indonesia. Saat ia divonis mengidap penyakit gagal ginjal, ia berjuang melawan rasa sakit dan terus mengikuti prosedur penyembuhan. Selama hampir satu tahun ia melakukan cuci darah secara rutin. Bahkan Eko DJ juga tak bisa mengkonsumsi air putih terlalu banyak, ia hanya boleh meminum 600 mili liter air per hari.
Namun rupanya perjuangannya harus berakhir disaat ia merasakan sakit di sekujur tubuhnya pasca jatuh di depan rumahnya, hal itulah yang membuatnya menolak untuk melakukan cuci darah rutin dan berakhir dengan meninggalkan istri, dan tiga orang anaknya. Ia akan dimakamkan siang ini, di TPU Taman Malaka, Pondok Kelapa.
Artikel ~ Eko DJ.